okeborneo.com, KUTAI KARTANEGARA – Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Edi Damansyah menginginkan agar terjadi perbaikan potret pendidikan di Kukar.
Hal ini ditegaskannya kepada Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kukar yang baru karena pendidikan di Kukar pada tahun-tahun sebelumnya belum memberikan dampak positif yang begitu signifikan terhadap dunia pendidikan di Kukar.
“Anggaran yang dikucurkan nanti diperkirakan mendekati angka Rp 1,4 triliun, sebesar 26 persen lebih dari struktur APBD pada sektor pendidikan,” kata Edi.
Komitmen Kukar terhadap kemajuan sektor pendidikan di Kukar sebenarnya sudah terukur dari besarnya anggaran yang digelontorkan. Dunia pendidikan, kata dia, tidak pernah diabaikan.
Namun menurutnya, selama ini ada yang tidak beres di Disdikbud Kukar yang disebabkan oleh perilaku ASN-nya yang kurang mendukung. Itu selalu disampaikannya kepada jajaran untuk diubah.
Pendidikan adalah salah satu kebutuhan yang akan dituntaskannya mulai tahun 2022 mendatang. Dia meminta agar OPD bekerja menggunakan basis data yang akurat.
“Kami bersama Wakil Bupati terus memantau secara langsung ini, hingga nanti apa yang menjadi target-target sesuai dengan kemampuan ini bisa kita capai dengan baik,” tandasnya. (adv/dkom/obl/ef)