okeborneo.com, KUTAI KARTANEGARA- Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) menyebutkan pelaksanaan Festival Budaya Mecaq Undat yang dilaksanakan di Desa Ritan Baru dan Tikung Ritan Kecamatan Tabang berjalan mulus tanpa hambatan. Pihaknya mengklaim Festival tersebut memberikan dampak besar bagi perekonomian masyarakat sekitar.
Mecaq Undat ini menjadi agenda tahunan di Tabang dan masuk dalam kalender event Dispar Kukar tahun 2024. Dalam festival tersebut menampilkan beberapa tarian khas suku Dayak Kenyah, dan ada beberapa lomba olahraga tradisional.
Kepala Bidang Pembinaan Industri Pariwisata Dispar Kukar Antoni Kusbiantoro mengatakan bahwa festival ini mendapatkan dukungan dari Dispar baik dari pelaksanaan festival hingga beberapa rangkaian kegiatan lainnya.
“Kita menfasilitsi festival mecq undat yang masuk dalam kalender event kita tiap tahun. Tahun ini bantuannya cukup lumayan, hampir Rp 400 juta untuk pelaksanaan acara, baik dari sisi budaya dan ekonominya,” kata Antoni Rabu (8/5/2024).
Kegiatan yang dimulai tanggal 1-4 Mei berjalan dengan lancar. Pemdes setempat juga menyampaikan, selain dari dinas, dana juga disupport oleh perusahaan, jadi harapan mereka ke depannya bisa terus didukung lagi, karena eventnya ini rutin tiap tahun.
“Untuk dampaknya, salah satunya kita fasilitasi tenda umkm sekitar 20 an boot atau stand yang digunakan untuk berjualan bagi masyarakat setempat. Kami dari Pemkab terus berkomitmen mendukung, karena ini warisan budaya yang terus dilestarikan,”katanya.
“Selain itu juga ada peningkatan perekonomian masyarakat setempat, jadi festival ini selain melestarikan budaya, juga harapannya ada input perekonomian,” imbuhnya. (adv/disparkukar/atr/ob1/ef)