okeborneo.com , KUTAI KARTANEGARA – Wakil Ketua Komisi X DPR RI Hetifah Sjaifudian menyalurkan alat mesin pertanian (Alsintan) untuk sejumlah kelompok tani yang ada di Kutai Kartanegara (Kukar).
Penyerahan alsintan ini diberikan langsung oleh Bupati Kukar Edi Damansyah kepada para ketua kelompok tani di UPTD Balai Benih dan Palawija Kukar di Desa Rempanga, Kecamatan Loa Kulu pada Minggu (22/8/2021).
Staf Ahli Hetifah Sjaifudian Khusus Kabupaten Kukar, Indah Purwanti yang menjelaskan pada kesempatan ini pihaknya menyerahkan dua unit alsintan untuk dua kelompok tani melalui program aspirasi .
“Dari aspirasi ibu Hetifah ini ada traktor roda empat dan cornsellor mobile untuk Gapoktan Panca Karya dan Gapoktan Pemuda Taqwa Al Muttaqin,” jelasnya.
Saat ini masih ada 16 unit lagi yang akan disalurkan ke sejumlah gapoktan di Kukar yang saat ini masih dalam proses dan juga melalui program aspirasi.
Melalui penyaluran alsintan ini besar harapannya dapat membantu para petani menunjang aktivitas untuk pertanian yang lebih baik.
“Ini bantuan yang pertama dan setiap tahun bu Hetifah itu memberikan banyak bantuan pertanian seperti alat ini, jadi setiap tahun itu beliau ada sekitar 16 hingga 20 unit untuk Kaltim dan tahun ini Kukar mendapatkan 16 unit dari aspirasi,” ungkapnya.
Sementara itu Samsuri, pengurus Gapoktan Panca Karya Desa Bangun Rejo Tenggarong Seberang mengungkapkan kebahagiaan serta rasa syukurnya atas bantuan alsintan yang mereka terima. “Saya mengucapkan terimakasih kepada ibu Hetifah selaku DPR RI perwakilan dari Kalimantan Timur, yang sudah menyumbangkan alsitan untuk kelompok Tani Panca Karya, mudah-mudahan alat yang dibantukan beliau kepada petani desa bisa bermanfaat,” terangnya.
Samsuri juga berharap setelah mendapatkan bantuan alsintan ini mereka dapat lebih meningkatkan produktivitas serta kualitas hasil pertaniannya. “Ini memudahkan petani kami karena mempercepat pengolah tanah dan dapat mempersingkat waktu sehingga tanamnya lebih cepat daripada manual,” tambahnya.
Lebih lanjut dikatakannya, untuk kelompok tani mereka menanam holtikultura jagung, palawija dan sayur-sayuran yang sebelumnya hanya menggunakan yang kecil sehingga penggunaannya tidak maksimal.
“Kami bersyukur dengan adanya bantuan ibu Hetifah yang besar ini mudah-mudahan dapat segera kami gunakan secara maksimal sesuai dengan kondisi lahan di lapangan,” pungkasnya. (bdp/ob1/ef)