okeborneo.com, SAMARINDA— Peringatan Hari Kartini 21 April pada setiap tahunnya semakin membuka banyak sudut pandang mata dari sisi perkembangan bahwa ‘kartini’ masa kini dapat dengan bebas berkarya dan mengembangkan talenta.
Salah satunya Briza Meidina Syakirah yang merupakan Duta Wisata Intelegensia Kota Samarinda 2021, yang kini juga bergelut di dunia perpolitikan mengatakan kartini saat ini itu adalah perempuan yang dapat menaklukkan diri sendiri.
“Seperti perempuan yang sudah dapat mandiri dari hal apapun dengan tidak hanya bergantung pada kaum laki-laki saja,” ucapnya.
Partisipasi perempuan di dunia perpolitikan Indonesia sebenarnya sudah hampir sama jadi dapat pula bersinergi dengan kaum laki-laki, namun juga kembali lagi kepada wilayahnya masing-masing.
“Untuk Kaltim sendiri, perempuan yang berpartisipasi dalam dunia politik juga sangat banyak.Denhan ikut sertanya perempuan yang berpartisipasi di parpol, menjadi sangat berpengaruh untuk kualitas perpolitikan dan juga kebijakan yang akan diambil,” jelasnya.
“Jadi partisipasi perempuan di parpol itu sangat penting,” tambahnya.
Sementara itu, karena dirinya juga merupakan seorang yang berkecimpung dengan dunia seni khususnya tari, Briza juga mengatakan jika pada dunia kesenian, perempuan hingga saat ini masih unggul dalam pementasan.
Namun disayangkan, lanjut Briza hingga kini dibeberapa pertunjukan kesenian masih saja dianggap tabu oleh sebagian masyarakat, seperti jika perempuan berkesenian tari modern.
“Masih banyak masyarakat menganggap berpakaian seksi atau pun gerakan tari menggoda itu hal negatif, yang padahal itu sesuatu berbeda,” jelasnya.
“Itu sebenarnya layak dilakukan tapi beberapa orang awam menganggap itu negatif,” sambungnya.
Briza menegaskan padahal berkesenian itu adalah hak dari seniman dengan apapun itu karyanya. (bdp/ob1/ef)
