okeborneo.com, SAMARINDA — Beredar video tongkang bermuatan tersangkut pada kolong Jembatan Martadipura Desa Liang Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Jumat (8/4/2022) sekitar pukul 10.00 WITA hari ini.
Diketahui yang tersangkut adalah tongkang dengan kode BG.S.P.A 3001 berkapasitas 1600 MT dengan bermuatan konstruksi konveyor yang ditarik Tug Boat (TB) Valdo-III.
Menanggapi insiden tersebut,Kasi Keselamatan Berlayar, Penjagaan dan Patroli Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas II A Samarinda, Capten Slamet Isyadi mengatakan sudah mendapatkan laporan dan saat ini pihaknya sedang berupaya melakukan evakuasi besi konveyor tersebut.
“Untuk proses evakuasinya, dengan cara membuka manhoul dan mengisi air ballast, pada sisi haluan.Yang kemudian akan dilakukan pemotongan besi atau muatan tersebut yang tersangkut di badan jembatan,” bebernya.
Dijelaskannya pula saat ini pihaknya akan mintai keterangan pemilik kapal, seperti apa kronologi kejadiannya.
“Kalau saat ini fokus evakuasi dulu,” katanya.
Lebih lanjut diterangkan Slamet, pihaknya juga akan berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan (Dishub) Kukar serta Dinas PUPR Kukar terkait dengan insiden ini.
“Kami juga akan koordinasi sama pihak pemerintahan disana, bagaimana penyelesaiannya,” tandasnya.
Diungkapkan Slamet, tongkang bemuatan konveyer tersebut berasal dari Marunda, Jakarta Utara dengan tujuan Bayan Resources.
Untuk diketahui, konveyor adalah suatu sistem mekanik yang mempunyai fungsi memindahkan barang dari satu tempat ke tempat yang lain. Konveyor banyak dipakai di industri untuk transportasi barang yang jumlahnya sangat banyak dan berkelanjutan. (bdp/ob1/ef)