Menu

Mode Gelap

DP3A KUTAI KARTANEGARA · 2 Jul 2024 15:35 WIB

Perempuan di Loa Tebu Mendapatkan Pelatihan Tata Boga yang Dilaksanakan DP3A dan IWAPI Kukar


 Teks foto : Penyerahan simbolis alat masak Perbesar

Teks foto : Penyerahan simbolis alat masak

okeborneo.com, KUTAI KARTANEGARA – Kolaborasi Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) dan Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) dalam memperkuat peran perempuan dalam sektor ekonomi terus berlanjut.

Kini, Kecamatan Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) tepatnya di Kelurahan Loa Tebu menjadi titik pelaksanaan Advokasi Kebijakan dan Pendampingan Peningkatan Partisipasi Perempuan di Bidang Politik, Hukum, Sosial, dan Ekonomi. Adapun pelatihan yang dilaksanakan pada kegiatan kali ini ialah Bimbingan Teknis berupa Tata Boga atau memasak.

Ketua IWAPI Kukar, Fety Puja Amelia mengatakan pelatihan Tata Boga di Kelurahan Loa Tebu ini menjadi titik ke -12 dan merupakan aspirasi untuk perempuan-perempuan yang ada di Kutai Kartanegara yang dilaksanakan oleh ibu-ibu.

“Pelatihan ini juga tergantung dari kebutuhan ibu-ibu yang ada Kecamatan. Ada  yang butuhnya tata rias, ada yang butuhnya tata busana, ada  juga yang tata boga. dan kebetulan di Loa Tebu ini tata boga yang di request dari ibu-ibu, ” ujar Fetty.

Pada kesempatan kali ini,  pelatihan Tata Boga akan dibimbing langsung oleh bunda Lala. Beliau sudah melatih hampir di 20 kecamatan di Kutai Kartanegara dan sudah mempunyai sertifikasi. “Nantinya ibu-ibu di akhir pelatihan juga akan mendapatkan sertifikat dan modal berupa peralatan-peralatan memasak seperti kompor, oven, mixer, wajan dan peralatan yang mendukung usaha ibu nantinya, ” ucapnya.

Untuk itu, Fetty berharap setelah kegiatan ini ibu-ibu bisa mendapatkan ilmu baru, pengetahuan yang baru, keterampilan baru, proses baru dan tidak menutup kemungkinan ibu-ibu nanti bisa membantu ekonomi keluarga dan tidak menutup kemungkinan juga bisa membuka lapangan pekerjaan baru.

“Seperti jualan di hari Minggu di Car Free Day, atau bisa ibu-ibu open order di sosial media atau  pembuatan snack box kan pasti setiap Minggu ada aja acara kuliah pengajian atau acara-acara di kantor dan desa kelurahan, ” tutup Fetty. (adv/dp3akukar/atr)

Artikel ini telah dibaca 13 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Tenggarong Pujasera Space Diharapkan Jadi Pusat Kuliner dan Ekonomi Kreatif

19 September 2024 - 13:59 WIB

Penerima Manfaat Sampaikan Terima Kasih Atas Bantuan Paket Alat Memasak dari Pemkab Kukar

18 September 2024 - 10:47 WIB

Pelaksanaan “Gelar Dagang UMKM” di Tenggarong Pujasera Space, Omzet UMKM Tembus Rp300 Juta

17 September 2024 - 16:20 WIB

DP3A Kukar Siapkan 75 Paket Alat Memasak untuk Masyarakat di Tiga Kecamatan dengan Risiko Stunting Tinggi

17 September 2024 - 15:12 WIB

Bupati Kukar Dukung Pelatihan Tata Boga untuk Pemberdayaan Ibu-Ibu dalam Penanganan Stunting dan Pengembangan UMKM

17 September 2024 - 15:08 WIB

Bupati Kukar Edi Damansyah: Pelatihan Keterampilan Khusus bagi Ibu-Ibu dengan Anak Berpotensi Stunting untuk Meningkatkan Ekonomi Keluarga

17 September 2024 - 14:17 WIB

Trending di DP3A KUTAI KARTANEGARA