okeborneo.com, KUTAI KARTANEGARA – Wakil Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Rendi Solihin mengatakan bahwa bertepatan dengan peringatan Hari Pahlawan Tahun 2021, Sultan Adji Muhammad Idris ditetapkan menjadi pahlawan nasional.
Untuk diketahui, Sultan Adji Muhammad Idris ini merupakan Pahlawan Nasional pertama di Kaltim. Pemkab Kukar bersama Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) pun telah berjuang untuk memperoleh gelar ini.
“Alhamdulillah bertepatan juga dengan Hari Pahlawan bisa ditetapkan sebagai Pahlawan Nasional,” katanya, Rabu (10/11/2021).
Rendi mengaku sangat bangga juga bersyukur dengan gelar pahlawan nasional yang telah diberikan kepada Sultan Adji Muhammad Idris mulai hari ini.
Dirinya sedikit bercerita, bahwa dulunya Sultan Adji Muhammad Idris merupakan Sultan Kutai Kartanegara Ing Martadipura Ke-XIV, meninggalkan Bumi Etam untuk berjuang melawan Belanda bersama Suku Bugis yang ada di Sulawesi Selatan.
Dia pergi ke sana untuk berperang bersama mertuanya saat itu. “Beliau ikut perang bersama Sultan La Maddukelleng di Wajo Sulawesi Selatan,” ujarnya.
Gelar Pahlawan Nasional langsung diberikan oleh Presiden Joko Widodo yang diterima langsung oleh Sultan Kutai Kartanegara Ing Martadipura ke XXI, Adji Muhammad Arifin di Istana Negara Rabu pagi.
Gelar ini juga diserahkan kepada tiga tokoh pahlawan nasional lainnya yakni Tombolatutu dari Sulawesi Tengah, Usmar Ismail dari DKI Jakarta, dan Raden Ayra Wangsakara dari Banten. (adv/dkom/obl/ef)