okeborneo.com, KUTAI KARTANEGARA – Kwartir cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka Kutai Kartanegara (Kukar) Gelar Pelatihan Pengembangan Kapasitas Kepramukaan. Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan (Prokom) Setkab Kukar menjadi narasumber Keprotokolan dan Etika dalam Bersosial Media di Aula Serba Guna Kantor Bupati dan Ruang Computer Assisted Test (CAT).
Wakil Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kutai Kartanegara, Ismed mengatakan pelatihan ini sangat penting bagi peserta kepramukaan yang nantinya dipraktekkan atas apa yang didapat dari masing-masing narasumber.
“Khususnya terkait Keprotokolan dan Etika dalam Bersosial Media, sebagai momentum dalam peningkatan kapasitas dan kapabilitas anggota pramuka,” ucapnya.
Dikatakannya, pada pelatihan tersebut pemateri merupakan orang yang benar-benar menguasai pada bidangnya, seperti materi keprotokolan diisi oleh Tim Subbag Protokol dan materi Etika dalam Bersosial Media oleh Tim Subbag Komunikasi Pimpinan (Kompim) dan Dokumentasi Pimpinan (Dokpim) Setkab Kukar, serta dari Sekretaris Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Cabang Kukar Bambang Irawan dengan pemahaman Dasar Hukum dan Etika Jurnalistik.
“Dari materi yang sudah disajikan, diharapkan dapat dipraktekkan sehingga apa yang disampaikan dapat tersampaikan kepada khalayak luas, sesuai etika penulisan dan bersosial media,” harapnya.
Sementara itu, Subbag Dokpim yang disampaikan oleh Irwan Wadi sebagai pemateri, membahas tentang bagimana etika penggunaan bersosial media.
Dibeberkan Irwan, setidaknya ada lima hal penting etika menggunakan jejaring sosial yakni, (1) Etika dalam Berkomunikasi (2) Hindari Penyebaran SARA, Pornografi dan Aksi Keras (3) Lakukan Kroscek Kebenaran Berita (4) Menghargai Hasil Karya Orang Lain (5) Jangan Terlalu Mengumbar Informasi Pribadi.
“Etika berkomunikasi dalam menggunakan media sosial sangatlah diperlukan. Hal ini dapat menimbulkan sesuatu hal negatif dari tanggapan dan cara pandang seseorang pembaca atau masyarakat. Ayo hidup aman di dunia maya, bijak bermedia sosial,” jelasnya.
Kemudian setelah materi pelatihan pengembangan kapasitas kepramukaan tentang Keprotokolan dan Etika dalam Bersosial Media, para peserta berkegiatan di lapangan untuk melakukan praktek langsung, untuk menerapkan materi yang diberi saat dalam ruangan.
Praktek keprotokolan, kemudian mencari data dan sumber informasi berita, hingga mengolah dan menyanyikan berita yang menarik. (adv/dkom/bdp/ef)