okeborneo.com, KUTAI KARTANEGARA – Sebanyak 188 orang mengikuti Seleksi Kompetensi Bidang (SKB), Calon Aparatur Sipil Negara (CPNS) Non Guru Kukar 2021 di SMPN 1 Tenggarong, pada Kamis (2/12/2021) pagi.
Kabid Pengadaan, Pemberhentian dan Informasi Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kukar Iriansyah mengatakan, sebanyak 188 ini adalah orang-orang yang lolos dari tahapan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) yang dilaksanakan pada September lalu. Yang diketahui ada sebanyak 530 peserta yang mengikuti SKD waktu itu.
Peserta memperebutkan formasi Tenaga Kesehatan sebanyak 96 formasi, maka akan ada banyak peserta yang tidak lolos dalam perebutan formasi itu. Iriansyah berharap akan diadakan Seleksi CASN Nakes di Kukar tahun depan.
“Karena kuota CPNS Kesehatan hanya 96, mudahan yang tidak lolos dalam penerimaan CPNS tahun 2021 harapannya pada tahun berikutnya ada lagi formasi untuk CPNS Kesehatan,” katanya.
Disebutkan Iriansyah, 96 formasi itu dinilai terlalu sedikit. Bahkan formasi kebutuhan yang dicoba dipenuhi lewat jalur rekrutmen Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) pun tidak dapat memenuhinya.
Diungkapkannya, bahkan peserta rekrutmen PPPK Non Guru Kukar 2021 yang lolos SKD tidak memenuhi kuota seleksi.
Dari alokasi formasi PPPK Kesehatan sebanyak 170, ada sebanyak 258 orang yang berkasnya dinyatakan lolos dan dapat mengikuti SKD. Kemudian dari sebanyak 258 orang yang lolos itu, enam diantaranya tidak mengikuti SKD dan otomatis gugur.
Berdasarkan hasil SKD-nya pun hanya 116 orang yang lolos. Artinya masih kekurangan sebanyak 54 peserta dan alokasi formasi PPPK ini tidak terpenuhi.
“Masih belum terpenuhi, makanya kemarin honorer tenaga kesehatan ada yang mengikuti seleksi PPPK, hasil PPPK kuota tidak terpenuhi dari 170,” tutupnya. (adv/dkom/obl/ef)