okeborneo.com, KUTAI KARTANEGARA – Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kukar, Martina Yulianti mengungkapkan, tren kasus Covid-19 perlahan mulai membaik. Bahkan, kasus terkonfirmasi positif dan meninggal dunia pun sempat nol kasus di Kukar dan saat ini, pihaknya mulai beralih untuk fokus menangani penyakit umum. “Covid-19 mereda, kembali seperti semula,” ungkapnya.
Disampaikan Yuli, penyakit umum di masyarakat memang terus terjadi dan bermacam-macam gejalanya. Salah satunya penyalit kardiovaskular. Ini adalah penyakit gangguan pada jantung dan pembuluh darah.
Gangguan fungsi yang dialami oleh jantung dan pembuluh darah menjadi penyebab utama seseorang mengalami penyakit jantung dan stroke. “Artinya penyakit umum, seperti kardiovaskular, penyakit tidak menular, hipertensi dan gangguan jantung,” sebutnya.
Yuli juga menyinggung penyakit jenis lainnya, yakni malaria. Untuk malaria sendiri saat ini tengah dalam proses eliminasi. Sekarang, kasus malaria sudah tidak ada di Kukar.
“Kalau malaria biasa saja, kita kan mau eliminasi ya sebentar lagi, sedang dalam penilaian. Sebenarnya tidak ada lagi malaria yang genus, atau berasal dari kita. Eliminasi menunggu hasil, artinya tidak ada lagi malaria di Kukar,” jelasnya.
Dia menambahkan, mulai dari puskesmas hingga dinkes telah melakukan pengecekan pada wilayah yang kerap kali mengalami malaria. Jenis malarianya juga harus diketahui, impor atau genus. Jika impor, dibawa oleh satu orang dari provinsi lain dan ketularan. Lalu saat kembali ke Kukar tidak menularkan, maka itu impor saja.
“Tapi kalau orangnya tiba-tiba kena malaria disatu klaster, nah itu genus. Sementara tidak ada, kita tiga tahun ini tidak ada (malaria),” tutupnya. (adv/dkom/obl/ef)