okeborneo.com, SAMARINDA— Dua kapal di kerahkan untuk mengangkut ribuan penumpang menuju Sulawesi Selatan yang telah memadati Pelabuhan Samarinda pada Selasa 26 April 2022 kemarin, hingga siang ini di Pelabuhan Samarinda.
KM Queen Soya yang terjadwal berlayar pada hari Jumat, namun harus melayani jadwal pelayaran, Rabu (27/4/2022) hari ini bersama KM Pantokrator.
Kepala KSOP Kelas II A Samarinda Mukhlis Tohepaly mengatakan tinggi jumlah penumpang kapal pada hari ini di luar dari prediksi.
“Iya prediksi kami kan besok (Kamis) puncaknya, nyatanya hari ini dan jauh di luar prediksi kami,” ucapnya.
Disebutkan Mukhlis, kapal yang berangkat sebenarnya KM Pantokrator dengan jumlah 1.510 penumpang. Namun sisa penumpang di dermaga masih banyak sehingga pihaknya harus mencarikan solusi.
“Solusi kami ada satu kapal yang kebetulan pemiliknya sama (KM Queen Soya) dan mereka bersedia. Sehingga, penumpang yang sudah membeli tiket Pantokrator dialihkan ke KM Queen Soya,” jelasnya.
“KM Pantokrator berlayar dengan jumlah penumpang sekitar 1.510 orang sedangkan KM Queen Soya sekitar 1.000-an penumpang,” tambahnya.
Dijelaskannya, kedua kapal ini nantinya akan berlayar beriringan atau konvoi dan persoalan keberangkatan dua kapal sekaligus ini mereka sudah berkoordinasi kepada pihak pelabuhan Pare-Pare, agar mereka dapat mempersiapkan diri.
Disinggung mengenai kabar KM Queen Soya yang sempat mengalami kerusakan dengan salah satu mesin kapal, Mukhlis mengatakan sudah memanggil nakhoda dan kepala kamar mesin.
“Mereka siap tidak ada masalah, hanya saja memang kecepatan kapal tidak bisa maksimal,” sebutnya.
Lebih lanjut disebutkan Mukhlis, besok (28/4/2022) masih ada satu kapal dengan tujuan Pare-Pare.
“Untuk mengantisipasi hal seperti ini, kami sudah memanggil pemilik dan pengurus kapal untuk tidak boleh melebihi kapasitas penumpang yang ada,”ujarnya.
“Besok masih ada satu kapal lagi KM Aditya dengan kapasitas 1.800 penumpang. Jadi kalau sudah cukup (penumpang) langsung berangkat, dan mudahan ini sudah mencapai puncak agar besok tidak membludak seperti ini lagi,” pungkasnya. (bdp/ob1/ef)