okeborneo.com, KUTAI KARTANEGARA -Dikabarkan sebanyak 16 prajurit terus dilakukan pemeriksaan secara intensif oleh Sintel Denpom Divisi 3/Kostrad. Pemeriksaan tersebut akibat dari kematian Prajurit TNI Sersan Dua (Serda) Muhammad Herdi Fitriansyah asal Kecamatan Tenggarong Seberang, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar).
Pemeriksaan tersebut diungkapkan langsung oleh langsung Danyon Arhanud 16/3 Kostrad, Letkol (Arh) Imam Musahirul. Pemeriksaan tidak hanya dilakukan kepada prajurit namun juga melakukan Olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), yang berlokasi di hutan Yonarhanud 16/3 Kostrad.
“16 saksi telah diperiksa, berdasarkan hasil keterangan hasil penelitian. Dikerucutkan menjadi tiga (3) orang nama, “ucap Imam Musahirul, Kamis (20/4/2023).
Untuk hasil dari pemeriksaan dan fakta yang telah diterima, ia mengatakan kasus ini akan segera diserahkan kepada Pomdam XIV/Hasanuddin sambil menunggu bukti hasil autopsi dari Rumah Sakit Bhayangkara Makassar. (atr/ob1/ef)