Menu

Mode Gelap

Advertorial · 20 Sep 2025 16:35 WIB

Dihadiri Ribuan Petani, Expo KTNA 2025 di Tenggarong Pamerkan Inovasi Alsintan Canggih


 Petani dan pengunjung melihat langsung mesin pertanian modern yang dipamerkan dalam Expo KTNA Nasional 2025 di Tenggarong, Sabtu (20/9/2025). (Angga/okeborneo.com) Perbesar

Petani dan pengunjung melihat langsung mesin pertanian modern yang dipamerkan dalam Expo KTNA Nasional 2025 di Tenggarong, Sabtu (20/9/2025). (Angga/okeborneo.com)

okeborneo.com, KUTAI KARTANEGARA – Di halaman parkir Kantor Bupati Kutai Kartanegara, Sabtu (20/9/2025), deretan tenda putih berjejer rapi memamerkan beragam alat dan mesin pertanian modern. Suasana Expo KTNA Nasional 2025 terasa hidup, dengan para petani dari berbagai daerah mendekati tiap stan, memperhatikan detail teknologi baru yang ditampilkan. Bagi sebagian mereka, kesempatan ini jarang didapat: melihat langsung alat pertanian canggih yang selama ini hanya mereka dengar namanya.

Ketua KTNA Kukar, Edi Damansyah, menegaskan bahwa expo kali ini tidak sekadar ajang pamer. Lebih jauh, kegiatan ini diarahkan sebagai ruang pembelajaran bagi petani dan nelayan agar lebih memahami pentingnya teknologi. “Expo KTNA kita laksanakan untuk memamerkan peralatan alsintan modern sesuai tema transformasi teknologi dalam mendukung swasembada,” ucapnya dalam laporan panitia.

Tema transformasi teknologi itu muncul di tengah tantangan besar sektor pangan Indonesia: perubahan iklim, keterbatasan lahan, dan kebutuhan pangan yang terus meningkat. Alsintan yang dipamerkan di Tenggarong menjadi representasi dari arah modernisasi yang sedang digalakkan. Para petani yang hadir tidak hanya melihat, tetapi juga berinteraksi langsung dengan mesin, berdiskusi dengan penyedia teknologi, dan saling bertukar pengalaman antarwilayah.

Antusiasme semakin terasa saat kelompok petani berdiskusi tentang cara kerja mesin pemanen padi, sementara nelayan menaruh perhatian pada teknologi budidaya perikanan yang turut diperkenalkan. Expo ini, menurut Edi, adalah wadah penting untuk memperkuat kapasitas pelaku utama sektor pangan. “Harapannya, expo ini benar-benar bisa menjadi waktu pembelajaran yang baik sehingga apa yang dikuasai bisa meningkatkan kemampuan petani dan nelayan,” katanya.

Lebih jauh, Edi menekankan peran KTNA sebagai mitra strategis pemerintah. Organisasi ini diharapkan tidak hanya menjaga solidaritas antarpetani dan nelayan, tetapi juga menjadi motor penggerak transformasi sektor pangan nasional. “Keberadaan KTNA harus bisa menghasilkan kontribusi yang nyata bagi kemajuan pertanian dan nelayan,” tutupnya. (adv/distanakkukar/atr)

Artikel ini telah dibaca 12 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Pasar Semi Modern Tangga Arung Disebut Bakal Jadi Mall Baru Tenggarong

14 November 2025 - 18:05 WIB

Pasar Semi Modern Tangga Arung

Layanan Siperaga Dispora Kukar Dongkrak Pendapatan Hingga 450 Juta

14 November 2025 - 15:41 WIB

layanan Siperaga Dispora Kukar

Sekolah di Pesisir Kukar Banyak Rusak, Safruddin Desak Perbaikan Segera Dilakukan

13 November 2025 - 21:18 WIB

Sekolah rusak di pesisir Kukar

Kontingen Popda Kukar 2025 Resmi Dilepas, Fokus pada Sportivitas dan Pembinaan

12 November 2025 - 18:00 WIB

Popda Kukar 2025

17 Desa di Kukar Masuk Kategori Rentan Pangan, Pemerintah Lakukan Pemetaan

12 November 2025 - 16:27 WIB

Rentan pangan

UPTD Laboratorium DLHK Kukar Kekurangan SDM, Tetap Jadi Rujukan di Kaltim

12 November 2025 - 00:24 WIB

UPTD Laboratorium DLHK Kukar
Trending di Advertorial