Menu

Mode Gelap

Pemkab Kutai Kartanegara · 2 Mei 2023 18:24 WIB

Evaluasi Kinerja Empat OPD, Bupati dan Wabup Kukar Tekankan untuk Dapat Maksimalkan Pengerjaan


 Situasi rakor bersama beberapa OPD Perbesar

Situasi rakor bersama beberapa OPD

okeborneo.com, KUTAI KARTANEGARA – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar) melakukan evaluasi kinerja kebeberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Rapat koordinasi tersebut dipimpin langsung oleh Bupati Edi Damansyah dan Wakil Bupati Kukar, Rendi Solihin. Bertempat di gedung Serbaguna Pemkab Kukar, Selasa (2/4/2023).

Dalam rapat tersebut, ada empat OPD yang telah memaparkan capain program kerjanya hingga target yang direncanakan dalam RPJMD 2021-2026 , diantaranya, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD), Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperkim), Dinas Pekerjaan Umum (DPU) dan Dinas Perhubungan (Dishub).

“Apa yang sudah dilakukan itu harus dilihat kemanfaatannya terhadap masyarakat, ” kata Edi saat memimpin rakor.

Adapun contohnya, seperti Disperkim yang sedang tahap merealisasikan Program Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (PAMSIMAS). Ia menilai, program tersebut telah berjalan dengan baik sehingga hampir selesai pengerjaannya pada tahun 2021,2022, dan akan dilaksanakan di tahun 2023 ini.

Walaupun, dari beberapa yang sudah diselesaikan masih terdapat beberapa titik yang kapasitasnya belum memenuhi kebutuhan air di desa-desa yang dibangunkan Pamsimas.

“Hal-hal seperti yang dievaluasi, dan terus menjadi atensi. Makanya perlu menindaklanjuti dengan meningkatkan kapasitas. Karena tidak semua jaringan sambungan rumah yang sudah tersambung ke rumah warga, untuk itu, perlunya keberlanjutan agar dapat difungsikan secara utuh, ” ujarnya.

Edi pun menginginkan Pamsimas yang sudah ada agar dapat difungsikan secara baik dan maksimal. Yang dikahwatirkan itu ketika Pamsimas sudah terbangun tapi pemanfaatannya tidak berjalan dengan sebagaimana mestinya. Apalagi ini sudah berbicara soal air bersih yang tentunya menjadi kebutuhan dasar manusia. “Pekerjaan di 2023 ini harus selesai, jangan sampai tidak selesai, ” katanya.

Selain itu, Edi juga memberikan contoh program lain dari Dinas PMD, yakni Terang Kampungku. Ada beberapa desa yang masuk dalam kategori remote area dan tidak bisa dialiri listrik PLN, sehingga pilihannya harus menggunakan tenaga surya.

Memaksimalkan target-target yang telah disusun DPMD, Pemkab Kukar sudah menjalin kerja sama dengan Politeknik Samarinda untuk melakukan kajian studi berkenaan dengan konsep, kapasitas dan teknis kerja di lapangan.

“Ini sudah berhasil seperti di Kecamatan Muara Enggelam. Kita ingin keberhasilan ini aplikasikan juga ke desa lain yang masuk kategori remote area,” pungkasnya. (adv/diskominfo/atr/ob1/ef)

Artikel ini telah dibaca 13 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Rendi Solihin Jawab Keresahan Vendor Lokal: Diprioritaskan Jika Mampu

27 November 2023 - 19:55 WIB

Kominfo Kukar Ikuti Bimtek SAKIP Tahun 2023

13 Oktober 2023 - 14:50 WIB

Jadi Mitra IKN, Loa Kulu Terus Berbenah Hingga Kolaborasi Bersama Badan Otorita IKN

13 Oktober 2023 - 14:48 WIB

Pemdes Tuana Tuha Bakal Laksanakan Turnamen Sepak Bola

12 Oktober 2023 - 16:07 WIB

Kelurahan Baru Bekali Tim Balakarcana Dengan Pelatihan Medical First Respon

12 Oktober 2023 - 15:37 WIB

Terkendala Air Bersih, Pemdes Saliki Berikan Tandon Air Kepada Warga Untuk Tampung Air

12 Oktober 2023 - 14:47 WIB

Trending di Advertorial