okeborneo.com, KUTAI KARTANEGARA – Polres Kutai Kartanegara (Kukar) beserta personel Polsek Kecamatan Loa Kulu melaksanakan patroli dialogis, tatap muka serta pengecekan ketersediaan minyak goreng di Loa Kulu Mart Jl. Jend Sudirman Rt. 08 Desa Loa Kulu Kota dan Indomaret Jl. Jend Sudirman Rt. 10 Desa Loa Kulu Kota Kecamatan Loa Kulu Kabupaten Kukar, Senin (28/3/2022).
Kapolres Kukar AKBP Arwin Amrih Wientama mengintruksikan kepada jajarannya untuk selalu memantau dan mengecek stok minyak goreng maupun kebutuhan pokok lainnya di pasar-pasar dan toko-toko di wilayah hukum Polres Kukar.
Kegiatan Ini dilaksanakan di tengah kelangkaan minyak goreng di wilayah Kabupaten Kutai Kartanegara dan untuk memastikan ketersediaan minyak goreng guna memenuhi kebutuhan masyarakat.
“Saya turun langsung berserta anggota tertutup dalam hal ini jajaran Reskrim dan Intel sudah saya perintahkan untuk melakukan pengecekan dan pengawasan terhadap kebutuhan masyarakat yang utama, dalam hal ini minyak goreng di sejumlah pasar-pasar tradisional,” ujarnya.
Dirinya mengkhawatirkan akan ada penjual yang memanfaatkan momen kelangkaan minyak goreng ini untuk keuntungan diri sendiri, sementara masyarakat susah untuk mendapatkan minyak goreng.
“Kami juga mengimbau warga untuk tetap mematuhi prokes dan menghimbau kepada Pedagang atau pemilik toko agar tidak melakukan penimbunan minyak goreng ditengah langkanya dan naiknya harga minyak goreng serta menjual minyak goreng sesuai HET atau harga yang telah ditentukan oleh pemerintah,” imbaunya.
Berdasarkan pengecekan harga ini didapatkan bahwa harga minyak goreng merk Bimoli Rp 49,000/kemasan 2 liter, minyak goreng merk Fortuna Rp 45,000/kemasan 2 liter dan minyak goreng merk Kunci Mas harga Rp 47,000/kemasan 2 liter. (atr/ob1/ef)