okeborneo.com, KUTAI KARTANEGARA – Sejumlah desa yang berada di Kecamatan Muara Muntai, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) kini sudah menikmati layanan dasar listrik selama 24 jam.
“Penerangan dan listrik yang dulunya hanya menyala selama 12 jam, saat ini sudah dapat dirasakan masyarakat selama 24 jam penuh,” ucap Bupati Kukar, Edi Damansyah saat meninjau elektrifikasi sejumlah desa di Kecamatan Muara Muntai belum lama ini.
Diungkapkan oleh Edi Damansyah bahwa listrik menjadi pelayanan kebutuhan dasar yang sangat diperlukan masyarakat setiap harinya. Dalam hal ini Pemkab Kukar terus berupaya memaksimalkannya guna memenuhi kebutuhan masyarakatnya melalui program Terang Kampungku.
Edi mengaku gembira saat melihat secara langsung masyarakat yang dikunjunginya bisa memanfaatkan listrik di siang hari. “Alhamdulillah sekarang sudah 24 jam listrik bisa dimanfaatkan oleh masyarakat,” tuturnya.
Sebelumnya di wilayah Kecamatan Desa Jantur Selatan, Desa Jantur Baru, Desa Jantur Induk, Desa Muara Aloh dan beberapa desa lain hingga kini belum mendapatkan pasokan listrik di siang hari. Atas keluhan masyarakat tersebut pula Pemkab untuk selalu berupaya merealisasikan. “Pelayanan listrik 24 jam di Muara Muntai baru berjalan beberapa minggu, hasil kerja sama kami dengan PLN,” sebutnya.
Pemkab Kukar juga berencana akan kembali mengupayakan pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) komunal seperti Desa Muara Enggelam, Kecamatan Muara Wis. “PLTS ini nantinya ditujukan bagi desa-desa yang tidak bisa dijangkau oleh infrastruktur PLN serta sebagai solusi yang saat ini kita kerjakan juga. Jadi setelah dibangun, kita serahkan ke desa dan dikelola BUMDes,” pungkasnya. (adv/dkom/bdp/ef)
