okeborneo.com, KUTAI KARTANEGARA – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) mengeluhkan terkait kurangnya armada untuk membantu pemadaman kebakaran untuk wilayah Kukar.
Dengan tingginya resiko bencana Kebakaran di Kukar ternyata tidak dimbangi dengan jumlah peralatan BPBD Kukar yang kurang memadai. Hal tersebut dibuktikan dengan terbatasnya jumlah Armada Pemadan Kebakaran yang dimiliki oleh BPBD Kukar.
“Untuk armada belum mencukupi dan juga pos kita baru 10 pos damkar, idealnya kalo di Kukar paling tidak harus mempunyai 40 pos jadi bisa merata di seluruh wilayah Kukar, ” ucap Kepala BPBD Marsidik, (1/3/2022) Selasa.
Marsidik menjelaskan Sementara ini, untuk menanggulangi bencana kabakaran kita terbantu oleh beberapa relawan dampak dari kurangnya Armada yang ada di wilayah Kukar khususnya Kota Raja Tenggarong.
“Armada yang dibutuhkan adalah kendaraan operasional seperti air supply dan untuk melayani gang sempit lebih kita arahkan untuk prasarana pipanisasi atau hydrand sehingga nanti transportasi air bisa lewat pipa,” tutup marsidik. (atr/ob1/ef)