Teks foto : Konfrensi Pers BP Pemilu DPC PDIP Kukar, Rusdiono (angga/okeborneo.com)
okeborneo.com,KUTAI KARTANEGARA– Ketua BP Pemilu DPC PDIP Kukar, Rusdiono, menegaskan kesiapan partainya dalam menghadapi Pemungutan Suara Ulang (PSU) di Kabupaten Kutai Kartanegara. PDIP bersama Partai Demokrat dan Partai Gelora resmi mengusung Aulia Rahman Basri sebagai calon bupati menggantikan Edi Damansyah, dengan Rendi Solihin tetap sebagai calon wakil bupati.
“Kami menyambut baik keputusan KPU Kukar dan Bawaslu yang telah menetapkan pasangan calon. Ini adalah momentum baru bagi masyarakat Kukar untuk memilih pemimpin muda yang siap membawa kemajuan,” ujar Rusdiono.
Ia menekankan bahwa PSU bukanlah akhir dari perjuangan, melainkan peluang untuk kembali memenangkan pasangan Aulia Rahman Basri dan Rendi Solihin. PDIP akan segera melakukan konsolidasi dan memperkuat barisan relawan guna memastikan suara rakyat tetap terjaga.
“Kami meminta seluruh relawan untuk merapatkan barisan dan bekerja keras agar kemenangan nomor urut 1 dapat dipertahankan. Kami optimistis bisa menjaga suara yang telah diberikan masyarakat kepada pasangan ini,” tambahnya.
Rusdiono juga menegaskan bahwa visi dan misi pasangan calon tetap sama, yaitu “Idaman Terbaik,” hanya dengan perubahan pada calon bupati. Program-program yang telah dirancang sebelumnya tetap akan dijalankan demi kesejahteraan masyarakat Kukar.
Dengan kesiapan dan dukungan penuh dari para pendukung serta relawan, PDIP Kukar optimistis pasangan Aulia Rahman Basri dan Rendi Solihin akan kembali meraih kemenangan dalam PSU mendatang.(atr)