okeborneo.com, KUTAI KARTANEGARA – Setelah lama dinantikan, Kota Raja Running Festival, event Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) yang bekerjasama dengan Kaltim Post resmi dibuka hari ini, Sabtu (25/5/2024). Event ini akan digelar selama dua hari yakni mulai tanggl 25-26 Mei 2024.
Event yang diselenggarakan di Taman Kota Raja Tengggarong tersebut dimulai dengan Lomba Mewarnai anak-anak dan lomba senam SKJ yang dilaksankan tadi pagi. Kemudian pada sore harinya dilanjut dengan Senam Zumba bersama dan lomba lari anak-anak tingkat TK dan SD kategori 500m dan 3K. Dengan titik start dan finish di Taman Kota Raja, Jalan Robert Wolter Monginsidi.
Selain kegiatan untuk anak-anak, di hari pertama ini juga akan diadakan sejumlah hiburan dan pukul 19.00 WITA nanti juga akan diadakan Night Run yakni lomba lari untuk umum kategori 5K yang akan dilaksanakan di lokasi yang sama.
Kepala Bidang Pemasaran Pariwisata Dispar Kukar, Triyatma menyebutkan ada sekitar 3.577 peserta lomba lari kategori umum dan sebanyak 400 peserta lomba lari kategori anak-anak.
“Ada 3.577 peserta untuk kategori umum dan kurang lebih 400an peserta anak-anak. Dan Hari ini ada lomba lari untuk anak-anak tingkat TK dan SD kategori 500m dan 3K Untuk titik start dan finishnya di Taman Kota Raja, Jalan Robert Wolter Monginsidi. Dan pukul tujuh malam nanti akan dilanjut dengan Night Run untuk kategori 5K di lokasi yang sama,” ucap Triyatma.
Lebih lanjut, ia juga memaparkan beberapa kegiatan lainnya yang akan digelar pada hari ke dua event, seperti lomba lari untuk umum kategori 20k, 10k dan 5k. Dengan start yang akan dimulai pukul 06.30 WITA.
Selain menjadi ajang festival olahraga yang dapat diikuti segala kalangan dan usia, Triyatma juga menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu upaya Dispar Kukar dalam memperkenalkan tempat-tempat wisata yang ada di Kota Tenggarong. Oleh karena itu rute-rute mulai dari star hingga finish lomba lari sengaja diatur sedemikian rupa untuk melewati tempat-tempat wisata.
“Jadi kami memperkenalkan tempat wisata dengan cara dikemas melalui olahraga. Itu juga alasannya mengapa kita pusatkan di Taman Kota Raja yang ada di Tenggarong, agar masyarakat tau kita di Tenggarong memiliki taman seperti ini,” tuturnya.
Triyatma juga menyebutkan, festival ini merupakan moment yang tepat untuk mempromosikan pariwisata yang ada di Kukar. Dan tidak hanya itu, menurutnya kegiatan ini juga akan berdampak pada UMKM masyarakat, sebab melihat animo masyarakat yang begitu tinggi.
“Untuk pesertanya juga ada yg dari luar Tenggarong seperti Samarinda, Balikpapn, dan Bontang. bahkan dari luar Kaltim juga ada seperti Makassar, Kendari, Bandung dan dari Jakarta,” ujarnya.
Dirinya berharap dengan kegiatan ini, selain menjadi ajang memperkenalkan pariwisata tapi bisa menggerakkan ekonomi rakyat mulai dari UMKM, Penginapan, Transportasi, dan Kuliner. (adv/disparkukar/atr/ob1/ef)